LEMBAR KERJA SISWA
MATERI POKOK
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
KELAS / SEMESTER
WAKTU
|
:
:
:
:
:
:
|
Pelestarian
Ekosistem
7. Memahami
saling ketergantungan dalam ekosistem
7.2 Mengidentifikasi
pentingnya keanekaragaman makhluk hidup dalam pelestarian ekosistem
VII / 2
…….. Jam
pelajaran.
|
RINGKASAN MATERI
Makhluk
hidup dalam ekosistem memiliki peranan yaitu menstabilka ekosistem. Semakin
beragam makhluk hidup dalam ekosistem maka semakin stabil ekosistem itu. Oleh
karena itu makhluk hidup yang beraneka ragam harus dilestarikan. Keanekaragaman
makhluk hidup (keanekaragaman hayati) di Indonesia merupakan salah satu
keanekaragaman tertinggi di dunia. Misalnya keaekaragaman hayati yang terdapat
dalam hutan hujan tropis, keanekaragaman hayati dalam lautan dan anyak juga
terdapat di daerah-daerah seperti daerah Ujung Kulon, Pulau Komodo, dll.
Seiring dengan bertambahnya jumlah
manusia dan meningkatnya aktivitas manusia, banyak hewan dan tumbuhan yang
mulai langka dan hampir punah. Hal ini berdampak pula pada berkurangnya
keanekaragaman hayati. Kelangkaan tumbuhan dan hewan tersebut disebabkan antara
lain :
- Tingkat reproduksi yang rendah
Terjadi pada hewan yang masa kehamilannya lama dan jumlah
keturunannya sedikit, misalnya gajah, badak, harimau, dll.
- Bencana alam
Dapat merusak ekosistem dan punahnya organisme tertentu, misalnya
meletusnya Gunung Krakatau, terjadinya tsunami, dll.
- Aktivitas manusia
Beberapa aktivitas manusia dapat merusak ekosistem dan punahnya
suatu jenis organisme, misalnya :
- Perburuan dan penangkapan jenis
hewan tertentu yang terus menerus.
- Penangkapan hewan air dengan
menggunakan bahan kimia, listrik, bahan peledak akan mengakibatkan
kematian semua hewan air.
- Penebangan hutan secara liar
menyebabkan rusaknya hutan dan punahnya jenis flora dan fauna hutan.
- Mengembangkan tumbuhan dan hewan
tertentu secara besar-besaran terutama yang memiliki nilai ekonomi
tinggi.
- Mendatangkan (introduksi)
tumbuhan dan hewan tertentu dari negara lain dan mengembangkannya dapat
menyebabkan berkurangnya keanekaragaman hayati karena tumbuhan dan hewan
asli berkurang.
Untuk mencegah punahnya tumbuhan dan hewan tersebut, maka kita harus
berupaya untuk melestarikannya. Organisme berkembang dan melangsungkan
kehidupannya pada habitat tertentu. Oleh karena itu kita juga harus meletarikan
habitat dan lingkungan di sekitar tumbuhan dan hewan. Berbagai cara telah
dilakukan untuk melestarikan keanekaragaman hayati, antara lain :
- Memperkenalan atau
menyosialisasikan tumbuhan dan hewan yang hampir punah dan langka kepada
masyarakat.
- Merehabilitasi dan reboisasi lahan
kritis yang dahulunya merupakan habitat yang sesuai bagi tumbuhan dan
hewan langka.
- Pelestarian insitu (di dalam
habitat asli), yaitu melakukan pelestarian habitat atau lingkungan hidup
organisme yang di dalamnya terdapat keanekaragaman hayati yang cukup
tinggi dan khas. Misalnya Suaka margasatwa, Cagar alam, Taman Nasional.
- Pelestarian
exsitu (di luar habitat asli), yaitu melakukan koleksi dan penangkaran
hewan dan tumbuhan langka di luar habitat
aslinya. Misalnya Kebun binatang, Kebun koleksi tumbuhan.
- Pengaturan pemanfaatan tumbuhan
dan hewan melalui cara :
- Tebang pilih
- Perburuan hewan tertentu pada
musim tertentu
- Peremajaan hutan
- Budi daya tumbuhan dam hewan
langka
- Mendirikan pusat-pusat studi
hewan dan tumbuhan langka
Untuk mendukung cara pelestarian keanekaragaman hayati di atas, maka
dibentuklah kawasan pelestarian keanekaragaman hayati, antara lain :
- Kawasan suaka alam
Kawasan khusus untuk perlindungan dan pelestarian sumber daya alam
hayati yang berada di daratan maupun perairan. Kawasan ini berupa Cagar alam
dan Suaka margasatwa.
Cagar alam (CA), kawasan untuk
perlindungan dan pelestarian keanekaragaman hayati beserta lingkungan
fisiknya yang khas baik di daratan maupun perairan.
Contoh, CA Pangandaran Jawa Barat.
Suaka margasatwa (SM), kawasan
untuk perlindungan dan pelestarian jenis-jenis satwa beserta habitatnya.
Contoh, SM Gunung Leuser di Aceh dan Sumatera Utara, SM Meru Betiri di Jatim,
SM Pulau Komodo.
- Kawasan wisata
Kawasan di darat maupun di perairan yang secara khusus dibina,
dipelihara, dan dimanfaatkan untuk kepentingan wisata. Kawasan ini berupa Taman
wisata dan Taman Buru.Taman Wisata, memiliki
keindahan dan keunikan alam sehingga dapat dimanfaatkan untuk rekreasi,
pariwisata, pendidikan. Contoh, Taman Wisata Bunaken. Taman Buru, kawasan yang di
dalamnya terdapat satwa yang dapat diburu.
- Taman Nasional (TN)
Kawasan yang bertujuan untuk melindungi flora, fauna, dan
ekosistemnya. Penting untuk ilmu pengetahuan, pedidikan, kebudayaan, rekreasi
dan wisata. Contoh, TN Gunung Gede-Pangrango Jabar, TN Gunung Leuser di Aceh
dan Sumatera Utara, TN Tanjung Puting Kalimantan Tengah.
KEGIATAN I
HEWAN DAN TUMBUHAN LANGKA
A.
TUJUAN :
1.
Mendata hewan dan tumbuhan
langka di Indonesia
B. ALAT DAN
BAHAN :
1.
Gambar beberapa makhluk hidup
langka (dapat diperoleh dari koran, majalah, kalender, foto, internet, dll)
C. URUTAN
KEGIATAN :
1.
Bacalah buku Paket Biologi kelas VII
atau buku yang relevan tentang pelestarian keanekaragaman hayati.
2.
Diskusikan dan isilah tabel di bawah ini
!
D.
TABEL HASIL DISKUSI :
I. TUMBUHAN LANGKA :
NO
|
NAMA
TUMBUHAN
LANGKA
|
JENIS
|
MANFAAT
|
PENYEBARAN
|
1.
|
Kayu Hitam
(Diopyros
celebica)
|
Pohon, dapat
mencapai 40 m
|
Bahan
bangunan, tiang jembatan, peralatan rumah tangga
|
Sulawesi
|
2.
|
|
|
|
|
3.
|
|
|
|
|
4.
|
|
|
|
|
5.
|
|
|
|
|
II. HEWAN LANGKA :
NO
|
NAMA
HEWAN LANGKA
|
JENIS
|
PENYEBARAN
|
1.
|
Badak Bercula
Satu
(Rhinoceros
sundaicus)
|
Herbivora,
memiliki indera penciuman yang tajam.
|
Ujung Kulon,
Banten
|
2.
|
|
|
|
3.
|
|
|
|
4.
|
|
|
|
5.
|
|
|
|
E. PERTANYAAN :
1.
Tumbuhan/hewan langka artinya
………………….........................................................................
2.
Mengapa hewan/tumbuhan yang
terancam punah sebaiknya tidak dipelihara oleh perorangan ?
Jawab :
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
3.
Mengapa hewan langka yang lama
dipelihara oleh perseorangan sebelum dikembalikan ke habitat semula perlu
direhabilitasi ?
Jawab : …………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
4.
Diskusikan, upaya apakah yang
dapat dilakukan agar hewan/tumbuhan yang dilindungi tidak diperjualbelikan !
Jawab : …………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
5.
Apakah akibatnya jika
hewan/tumbuhan yang dilindungi diperjualbelikan berlangsung terus menerus ?
Jawab : …………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
6.
Adakah jenis hewan/tumbuhan di
sekitar kalian yang mungkin termasuk hewan langka ? Jika ada, apa yang akan
kalian lakukan ?
Jawab : …………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
7.
Mengapa kita harus melestarikan
dan membudidayakan hewan/tumbuhan langka ?
Jawab : …………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
8.
Sebutkan faktor-faktor yang
menyebabkan hewan/tumbuhan dapat punah !
Jawab : …………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
9.
Buatlah simpulan dari hasil
diskusi kalian !
Jawab : …………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
UPAYA PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI
A.
TUJUAN :
1.
Mempelajari upaya pelestarian
keanekaragaman hayati
B. ALAT DAN
BAHAN :
1.
Pernyataan tentang
keanekaragaman hayati dan upaya pelestariannya
C. URUTAN
KEGIATAN :
1.
Bacalah buku Paket Biologi kelas VII
atau buku yang relevan tentang pelestarian keanekaragaman hayati.
2.
Pasangkanlah setiap kalimat dengan salah
satu pilihan jawaban dengan cara menuliskan huruf pilihannya di depan nomor
pernyataan !
D.
DISKUSIKAN !
PILIHAN : A. Makanan
B. Nilai
keindahan dan keseimbangan
C. Nilai
kebanggan berbangsa
D.
Pangan, sandang, papan
E.
Nilai mental dan spiritual
F.
Nilai ekonomi
G.
Nilai ilmiah
H.
Industri
I. Hiburan
PERNYATAAN :
.................... 1. Tujuan awal pembudidayaan tumbuhan dan
hewan
.................... 2. Membudidayakan tumbuhan dan hewan sangat
penting, karena hasilnya dapat dijadikan bahan pengolahan pabrik.
.................... 3. Membudidayakan tumbuhan dan hewan sangat
penting, karena dengan adanya tumbuhan dan hewan yang alami akan menghasilkan
alam yang indah dan alam menjadi seimbang.
.................... 4. Dalam perkembangannya tujuan
pembudidayaan tumbuhan dan hewan untuk kebutuhan pokok.
.................... 5. Membudidayakan tumbuhan dan hewan sangat
penting, karena dengan demikian kita semakin yakin akan kebesaran Tuhan Yang
Maha Esa.
.................... 6. Dalam perkembangannya tujuan
pembudidayaan tumbuhan dan hewan untuk kesegaran dan rekreasi.
.................... 7. Membudidayakan tumbuhan dan hewan sangat
penting, karena tumbuhan dan hewan yang kita miliki berbeda dengan yang
dimiliki oleh negara lain sehingga tumbuhan dan hewan kita memiliki kekhasan
yang mandiri.
.................... 8. Membudidayakan tumbuhan dan hewan sangat
penting, karena dapat dijadikan tempat penelitian sains untuk menghasilkan
sesuatu.
.................... 9. Membudidayakan tumbuhan dan hewan sangat
penting, karena dapat dijadikan tempat mencari kerja, diolah kayunya,
menghasilkan rotan, tempat pariwisata, dsb, sehingga dapat dijadikan sumber
keuangan.
E. PERTANYAAN :
- Apakah yang akan terjadi pada
makhluk hidup dalam ekosistem jika terjadi penebangan hutan ? Jelaskan !
Jawab : …………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
- Tipe ekosistem di Indonesia
umumnya merupakan ekosistem hutan hujan tropis. Ekosistem ini sangat kaya
keragaman makhluk hidup. Menurut pendapatmu, apakah yang akan terjadi pada
lingkungan di Indonesia jika perusakan hutan hujan tropis terus
berlangsung !
Jawab : …………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
- Berdasarkan tempat pemeliharaan
untuk pelestarian hewan dan tumbuhan, bedakan antara pemeliharaan insitu
dan pemeliharaan exsitu !
Jawab :
a. Pemeliharaan insitu : …………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
Contoh : ………………………………………………………………………………………
b. Pemeliharaan exsitu : ………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
Contoh : ………………………………………………………………………………………
- Sebutkan 3 contoh tindakan manusia yang tidak
mendukung terhadap pelestarian keanekaragaman hayati !
Jawab :
a. ………………………………………………………………………………………………
b. ………………………………………………………………………………………………
c. ………………………………………………………………………………………………
- Sebutkan 5 usaha yang dapat kalian
lakukan dalam membantu melestarikan keanekaragaman hayati !
Jawab :
a. ………………………………………………………………………………………………
b. ………………………………………………………………………………………………
c. ………………………………………………………………………………………………
d. ………………………………………………………………………………………………
e. ………………………………………………………………………………………………
Tidak ada komentar:
Posting Komentar